[Hadirkan ADK era 90-an, Kajian Pengurus LDK-LDF Unhas Angkat Tema Sejarah Dakwah Kampus]

UKM LDK MPM Unhas berkolaborasi dengan Aliansi Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) se Unhas gelar kegiatan Kajian Pengurus Akbar pada Hari Ahad (25/8/2024) di Masjid Ikhtiar Kampus Unhas. Kajian Pengurus Akbar menjadi kali kedua yang dilaksanakan setelah yang pertama terlaksana di bulan Juni lalu.

Kajian Pengurus Akbar ke-2 mengangkat tema “Untold Story: Napak Tilas Dakwah di Kampus Merah”, tema ini diusung dengan harapan Aktivis Dakwah Kampus dapat mengambil ibrah dari perjuangan pendahulu dalam mengusung dakwah di masa silam serta menjadi motivasi agar tetap istiqamah dalam menjalankan amanah kedepannya. Kajian pengurus ini dihadiri oleh 93 pengurus LDK-LDF se Unhas.

Ketua Umum UKM LDK MPM Unhas, Muhammad Yusuf Habibie dalam sambutannya menyampaikan harapan dari diangkatnya tema Kajian Pengurus ini. Beliau menuturkan, “Bagaimana kita mengetahui bahwa pergerakan dakwah ini tidak berjalan begitu saja tapi ada perjuangan di baliknya. Kita saat ini berada di zaman dakwah sudah ada, sehingga kita perlu mengetahui bagaimana lembaga dakwah ini dibentuk dan dibangun. Bagaimana perjuangan yang diberikan oleh pendahulu agar kita menghargai perjuangan mereka, kita tidak menyia-nyiakan apa yang mereka perjuangkan dan kita tidak bermudah-mudahan dalam menjalankan amanah”.

Kegiatan ini menghadirkan salah satu penggerak dakwah kampus Unhas di era 90-an yakni Ustadz Ikhwan Jalil, Lc., M.HI. sebagai pemateri. Dalam materinya, beliau menceritakan bagaimana awal mula dakwah ini dibangun dari sekelompok pemuda yang membangun aktivitas dakwahnya di koridor Fakultas Teknik yang titiknya berada di tengah-tengah kampus. Awal mulanya, koridor tersebut digunakan untuk shalat dan kajian keislaman dengan mengundang pemateri terkenal. Meskipun saat itu mushalla belum ada, tapi dakwah benar-benar terasa.

Beliau juga menyampaikan bahwa, “Dakwah kampus memiliki spesifikasi tersendiri. Dahulu mentor kita memberikan kajian untuk meningkatkan aspek intelektualitas. Intelektual adalah orang yang memiliki kemampuan intelek tapi juga memiliki kepedulian sosial kepada masyarakat. Inilah yang kita harapkan dari dakwah kampus”.

Tak lupa beliau juga memberikan banyak motivasi dan tips agar Aktivis Dakwah Kampus saat ini bisa terus menjalankan amanahnya dengan baik. Dengan berbagai tantangan di era ini, para aktivis dakwah kampus perlu belajar dengan cermat dan tahu dalam mengatur waktu. Bagaimana agar bisa membagi waktu antara aktivitas dakwah dan studi? Ada banyak cara yang bisa dilakukan dan salah satu kuncinya adalah berkah. Para aktivis harus menjadi pelopor dan teladan dalam segala sisi akademik.

Gerakan dakwah kampus saat ini semakin marak, maka beliau menyampaikan bahwa “Kita harus semangat untuk mengajak. Orang jangan lebih aktif dalam mengajak ke kegiatan mereka dibandingkan kita yang mengajak kepada ideologi Islam. Kerahkan potensi kita dalam mengajak kepada Islam”

Beliau juga menyampaikan hadits yang memotivasi para aktivis dakwah kampus agar tetap berada di jalan yang mendekatkan dirinya kepada Allah “… Jika ia mendekat kepada-Ku sejengkal, Aku mendekat kepadanya sehasta. Jika ia mendekat kepada-Ku sehasta, Aku mendekat kepadanya sedepa. Jika ia datang kepada-Ku dengan berjalan (biasa), maka Aku mendatanginya dengan berjalan cepat.” (HR. Bukhari no. 6970 dan Muslim no. 2675).

Di akhir materinya beliau kembali memberikan penguatan, “Lakukan saja apa yang bisa kita lakukan, lihat peran-peran kita yang bisa kita lakukan, maju terus pantang mundur, dan dakwah kampus harus tetap eksis karena kita bertanggung jawab untuk memberikan celupan ilahiah kepada para intelektual yang akan memegang peran penting di masyarakat. Saya berharap Allah menjaga kita semua, memang tidak mudah tapi pahalanya juga pasti akan sepadan”.

Para peserta terlihat antuasias dengan tema kajian pengurus kali ini ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang ditujukan kepada pemateri. Setelah agenda materi selesai, pelaksana menampilkan persembahan video yang berisi dokumentasi kegiatan dari masa ke masa dan motivasi dari beberapa alumni. Kegiatan ini diakhiri dengan momen sharing session dalam musyawarah bersama pengurus LDK-LDF guna memperat ukhuwah dan menjawab tantangan dakwah hari ini.

Reporter: Muslimah Unhas
Editor: Tim Muslimah Creative Studio

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *